Profil

Jurusan Teknik Kimia Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya merupakan salah satu program studi jenjang Sarjana (Strata-1) yang memiliki satu jenjang sehingga disebut dengan jurusan. Jurusan Teknik Kimia ITATS berdiri pada tahun 1991 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 0376/0/1991 yang berlaku hingga lima tahun. Jurusan Teknik Kimia berada dibawah naungan Fakultas Teknologi Industri (FTI), dimana Fakultas Teknologi Industri kali pertama berdiri berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 090/0/1985. Berdasarkan SK tersebut, maka mahasiswa angkatan pertama pada Jurusan Teknik Kimia adalah angkatan 1991.

Sejak diterbitkannya SK pendirian Jurusan Teknik Kimia pada tahun 1991, maka Jurusan Teknik Kimia secara berkala telah melakukan akreditasi dan telah terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT).  Akreditasi Jurusan Teknik Kimia selama lima periode terakhir yaitu pada tahun 2000 terakreditasi BAN-PT melalui Surat Keputusan Nomor 017/BAN-PT/Ak-IV/VII/2000 dengan Akreditasi B yang berlaku sejak tanggal 21 Juli 2000 sampai 21 Juli 2005. Akreditasi selanjutnya adalah akreditasi tahun 2005, dimana saat itu Jurusan Teknik Kimia mengalami penurunan. Tahun 2005, Jurusan Teknik Kimia mendapat penilaian BAN-PT melalui Surat Keputusan nomor 007/BAN-PT/Ak-IX/S1/VI/2005 dan Jurusan Teknik Kimia terakreditasi C yang berlaku sejak tanggal 08 Juni 2005 sampai 08 Juni 2008. Kemudian pada Tahun 2008, Jurusan Teknik Kimia kembali mendapatkan Akreditasi C melalui penilaian BAN-PT berdasarkan Surat Keputusan nomor 009/BAN-PT/Ak-XI/S1/VI/2008 yang berlaku sejak tanggal 06 Juni 2008 sampai 06 Juni 2013. Dalam upaya dalam meningkatkan penilaian BAN-PT, maka Jurusan Teknik Kimia melakukan banyak pembenahan agar sesuai dengan kriteria penilaian dari BAN-PT. Akhirnya, tahun 2013, Jurusan Teknik Kimia berhasil meningkatkan penilaian dari akreditasi C menjadi akreditasi B. Hal ini telah diputuskan sesuai dengan Surat Keputusan Nomor 192/SK/BAN-PT/Ak-XVI/S/IX/2013 yang berlaku sejak tanggal 21 September 2013 sampai 21 September 2018. Kemudian selanjutnya tahun 2018, Jurusan Teknik Kimia telah melakukan re-akreditasi dan berdasarkan penilaian BAN-PT, Jurusan Teknik Kimia memperoleh akreditasi B sesuai dengan Surat Keputusan nomor 1632/SK/BAN-PT/Akred/S/VI/2018 yang berlaku sejak tanggal 26 Juni 2018 hingga 26 Juni 2023.

Jurusan Teknik Kimia berada dibawah naungan Fakultas Teknologi Industri (FTI), yang mana merupakan satu kelompok dengan Jurusan Teknik Mesin dan Teknik Industri. Lulusan Jurusan Teknik Kimia mendapat gelar Sarjana Teknik (S.T) dengan masa studi dirancang selama 4 (empat) tahun (8 semester). Mulai sejak didirikan pada tahun 1991, hingga saat ini lulusan sarjana Teknik Kimia ITATS telah tersebar di berbagai industri baik jasa maupun industri manufaktur, pemerintahan maupun swasta, baik dalam maupun luar negeri. Hal ini tidak terlepas dari peranan para lulusan, stakeholder dan praktisi serta anggota APTEKIM dalam memberi masukan pada setiap penyusunan kurikulum. Hal serupa telah dilakukan untuk penyusunan Kurikulum 2020 yang merupakan hasil evaluasi dari kurikulum 2016.

Di Era industri 4.0 saat ini, persaingan cukup pesat di tengah perkembangan industri di bidang Energi Baru dan Terbarukan dan Teknologi Ramah Lingkungan. Oleh sebab itu, sarjana Jurusan Teknik Kimia harus mampu bertahan dan dapat mengembangkan potensi diri dalam menghadapi era globalisasi. Peningkatan kemampuan dalam memberi solusi terhadap krisis energi dan kondisi lingkungan yang semakin memburuk, maka perlu menyiapkan lulusan sarjana teknik kimia yang mampu berinovasi dalam pengembangan ide-ide kreatif dan inovatif di bidang Energi Baru dan Terbarukan dan bidang Teknologi Ramah Lingkungan.